ARRAY

Array merupakan kelompok lokasi memory yg dihubungkan secara nyata bahwa
semua memiliki nama dan tipe data yg sama. Compiler harus menyediakan/
mengalokasi tempat untuk setiap element dari array yg dideklarasikan. Ukuran dari
array statis (fixed) selama ekskusi program. Untuk merujuk lokasi bagian/elemen
array digunakan index/sub scrip dan posisi nomor dari bagian/elemen array tersebut.
Array dideklarasikan spesifikasi tipe data, yang memuat nama dan ukuran , yg
mana komputer akan menyediakan sejumlah memory sesuai yg dideklarasikan
Syntax umum:
data_type array_name[size];

Alamat / nomor index array defaultnya dari 0
contoh:
– int nilai[100];
– char nama[20];
– double bigval[5*200];
– int a[27], b[10], c[76];
Ada 2 cara untuk menginisialisasi nilai array : saat kompilasi dan saat ekskusi
Contoh deklarasi saat kompilasi dengan nama variable arr :
– int arr[ ] = {1, 2, 3, 4, 5}; array tak berukuran
line"> <Kita dapat mendefinisikan berapa elemen yg kita butuhkan tanpa
memberikan ukurannya
– int arr[3] = {90, 21, 22};
Kita dpt mendefinisikan hanya 3 elemen dengan ukuran diberikan
– int arr[5] = {2,4};
Inisialisasi 2 elemen pertama dgn nilai 2 dan 4, sedangkan elemen lain
diinisialisasikan dengan nol
– int arr[5] = {0};
Inisialisasi semua elemen array dengan nol

a. Listing 1 contoh fungsi yang tidak memiliki nilai kembalian (void) dan nilai
argumen integer (n)
Tuliskan program berikut sebagai file baru
/* File program : prak81.cpp */
#include<iostream>
#include<conio>
main()
{ int i,total,jum_mhs[7]={40,37,38,34,39,36,34};
total=0;
for(i=1;i<7;i++)
{ cout<<"Jumlah Mhs Kelas "<<(i)<<" : "
<<jum_mhs[i]<<endl;
total+=jum_mhs[i];
}
cout<<"-------------------------"<<endl;
cout<<"Jumlah Total mahasiswa = "<<total;
getch();
}
Jalankan program tersebut secara berulang dengan nilai variabel yang
diubah-ubah, atau dengan cara pemanggilan fungsi yang berubah dan
analisalah korelasi input dan outputnya
b. Listing 2 contoh array 2 dimensi dalam operasi matrik 2 x 2
Tuliskan program berikut sebagai file baru
/* File program : prak82.cpp */
#include <stdio>
#include <iostream>
#include <conio>
main()
{ int i,j,hasil[4][2];
int data[4][2]={5,6,3,7,8,1,9,2},
data2[4][2]={6,3,2,7,8,1,5,9};
//untuk menampilkan isi matrik
cout<<"Isi variabel data adalah "<<endl;
cout<<"-------------------------\n\n";
cout<<" MATRIK 1 | MATRIK 2 "<<endl;
for (i=0;i<4;i++)
{ for(j=0;j<2;j++)
{ cout<<" "<<data[i][j]<<" ";}
cout<<" | ";
for(j=0;j<2;j++)
{cout<<data2[i][j]<<" ";}
cout<<endl;}
//untuk proses penjumlahan
cout<<"\n\n Hasil Penjumlahan kedua Matrik"<<endl;
for (i=0;i<4;i++)
{ for(j=0;j<2;j++)
{hasil[i][j]=data[i][j]+data2[i][j];
cout<<" "<<hasil[i][j]<<" ";}
cout<<endl;}
getch();
}
Jalankan program tersebut secara berulang dengan nilai variabel yang diubahubah, perhatikan dan analisalah korelasi input dan outputnya
c. Listing 3 contoh pemanfaatan array dalam pencarian data
Tuliskan program berikut sebagai file baru
/* File program : prak83.cpp */
#include<iostream>
#include<conio>
main()
{ int i,cari,data[10]={5,8,6,2,9,4,7,3,1,0};
cout<<"Data yang dicari : ";cin>>cari;
for (i=0;i<10;i++)
{ if (data[i]==cari)
{cout<<"Ketemu pada index "<<i;
break;}
}
if (i==10) cout<<"Data tidak ada";
getch();
}
Jalankan program tersebut secara berulang dengan nilai variabel yang diubahubah, perhatikan dan analisalah korelasi input dan outputnya